Memperlakukan Manusia lebih manusiawi di sebuah perusahaan

Banyak perusaahan merasa sudah memenuhi kewajiban dengan sudah memberikan gaji kepada karyawannya  padahal karyawan juga butuh suport moril atau /batin didalam keseharinya, disaat karyawan melaksanakan tugas misalnya memuji memberikan seragam atau sekedar id card identitas. banyak perusahaan menjadikan karyawannya sebuah robot yang memenuhi kewajiban kerja atau sesuai kontrak kerja,padahal karyawan bisa juga mepunyai rasa jenuh rasa malas atau mungkin sedang sakit, cuman berusaha menahan rasa sakit karena berusaha memenuhi kontrak kerja yang sudah ditanda tangani,kasus marsinah contohnya dimana seorang karyawan yang menuntut ketidak adilan karena banyak penyelewengan yang dirasa oleh karyawan tapi tidak berani protes sehingga marsinah maju tampil sebagai jurubicara rekan rekanya sesama karyawan tetapi menejemen pabrik tidak terima sampai akhirnya marsinah terbunuh,mungkin diluar sana prilaku kasar dan tidak adil banyak terjadi tapi tidak terekpos seperti misalnya masa kerja karyawan tidak sesuai dengan gaji bisa saja karyawan baru lebih besar gajinya dari pada karyawan lama itu karna regulasi sumber daya manusia jarang yang memperhatikan,itu biasa terjadi di negara berkembang karna itu perlu mencari pemimpin perusahaan atau menejer perusahaan yang memahami bahwa karyawan kita merupakan aset perusahaan sehingga perlakuan perusahaan kepada karyawan lebih manusiawi dan beradab.